yeaaa nontonlah TV
semua TV mengulas korupsi
dari bupati sampe menteri
semua korupsi
berita semacam ini,
membuat korupsi dan segala kenakalan orang di "atas" sana,
bagaikan nasi dan tempe di pagi hari
biasa, kebiasaan, sudah biasa, dan akan terbiasa selamanya
(intine sumpek dan mblenger ndelok tv isine korupsi tok
wes ngono bayarane akeh gak lapo-lapo
aku lak maleh emosi tah ! prasane aku gak kepingin a hah?)
kok ya tiba-tiba pas online, playlistku muter lagu ini
PANDJI PRAGIWAKSONO - TANGAN KOTOR
Alunanku pelan agar kau pahami
Alunanku pelan agar kau pahami
Kuulangi tadi agar kau mengerti
Ada yang lebih penting dari pamer teknik
Diam salah
Bicara salah
Kau pro kemajuan tapi tak mau tanganmuuu kotor
Perubahan apa/ yang kau harap dari hanya mencela
Ku serba salah
Dari luar kita sering menilai
Jelek di cerca/ bagus tak jadi bahan cerita
Entah apa tolok ukur akan kesuksesan negara
Kau meradang di matamu kemiskinan buat Indonesia terbelakang
Kau sendiri tak pernah lakukan apapun tuk hapus angka kemiskinan, kau curang
Gulung lengan baju
Tangan kotor, tubuh berpeluh
Kalau nggak kotor , nggak belajar , nggak maju
Bangun negara dari bawah dulu
Lihat Ibumu, walau ada pembantu, tetap beres beres rumah, tetap mau nyapu
Rasa memiliki membedakan-nya dan kamu, rumah itu miliknya, bukan milik pembantu
Kini lihat keluar , lihat potret bangsamu
GodBless bilang ini rumah kita ingatkah lagu/ itu?
Kalau negara berantakan dimatamu
Apa kau yang bereskan atau main suruh
Rasa memiliki Indonesia
Penting untuk tahu kesehatan bangsa
Rakyat merasa lebih tau dari pemerintah
Pemerintah diam diam menyimpan agenda
Hubungan yang didasari rasa curiga
Hadirkan keraguan dan tak percaya
Kalau kita takut takut di perempatan
Mobil gak jalan jalan, kapan sampai tujuan?
Alunanku pelan agar kau pahami
Kuulangi tadi agar kau mengerti
Ada yang lebih penting dari pamer teknik
Diam salah
Bicara salah
Kau pro kemajuan tapi tak mau tanganmuuu kotor
Perubahan apa/ yang kau harap dari hanya mencela
Ku serba salah
Dari luar kita sering menilai
Jelek di cerca/ bagus tak jadi bahan cerita
Entah apa tolok ukur akan kesuksesan negara
Kau meradang di matamu kemiskinan buat Indonesia terbelakang
Kau sendiri tak pernah lakukan apapun tuk hapus angka kemiskinan, kau curang
Gulung lengan baju
Tangan kotor, tubuh berpeluh
Kalau nggak kotor , nggak belajar , nggak maju
Bangun negara dari bawah dulu
Lihat Ibumu, walau ada pembantu, tetap beres beres rumah, tetap mau nyapu
Rasa memiliki membedakan-nya dan kamu, rumah itu miliknya, bukan milik pembantu
Kini lihat keluar , lihat potret bangsamu
GodBless bilang ini rumah kita ingatkah lagu/ itu?
Kalau negara berantakan dimatamu
Apa kau yang bereskan atau main suruh
Rasa memiliki Indonesia
Penting untuk tahu kesehatan bangsa
Rakyat merasa lebih tau dari pemerintah
Pemerintah diam diam menyimpan agenda
Hubungan yang didasari rasa curiga
Hadirkan keraguan dan tak percaya
Kalau kita takut takut di perempatan
Mobil gak jalan jalan, kapan sampai tujuan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar